Oase Kehidupan
Bagai goresan tinta dibuku begitulah kehidupan akan ada warna-warna yang berbeda disetiap goresan. Kita hidup dengan cerita dan problematika hidup kita sendiri. Dengan berbagai perasaan yang tidak mungkin selalu diketahui orang. Hidup itu perlu rasa syukur agar hidup ini memiliki Oase Kehidupan.
Terkadang ketika ketika melihat langit pertama masih ada langit yang lebih tinggi lagi. Berjuta seni dan kehidupan ini, tak selalu sama dengan yang lain. Terkadang apa yang kita anggap berat belum tentu itu berat bagi orang lain, yang kita anggap tidak sempurna mungkin sudah sempurna untuk orang lain. Maka dari itu, rasa syukur wajib ada bagi setiap umat manusia.
Ketika, rasa syukur itu sudah ada maka kita akan mau menerima apapun ketentuan Allah dan tidak akan menyalahkan Allah walaupun ujian dan cobaan yang kita jalani di dunia ini terhitung berat. Pengalaman yang pernah terjadi harus kita jadikan pengalaman untuk masa mendatang jangan sampai kita mengulangi hal sama.
Sebagai manusia normal mungkin kita pernah merasa ingin mendapatkan pencapaian-pencapaian setinggi-tingginya. Sayangnya, tidak selalu apa yang kita inginkan dikabulkan oleh Allah. Mengapa? karena Allah menginginkan umatnya untuk selalu berdoa dan mengingat dirinya. Tak jarang manusia sekarang memiliki sifat materialisti sekuler yakni jika kaya lupa sama yang memberinya (Allah). Hal itulah yang Allah tidak suka, allah memberikan kegagalan agar manusia mau menginstrokpeksi diri dan memperbaiki diri sehingga tidak akan timbul sifat-sifat sombong yang hakiki.
Terkadang sifat sombong itu datang tanpa kita sadari apalagi sengaja kita lakukan. Hal tersebut timbul sendiri karena kemudahan dan fasilitas hidup enak yang telah kita nikmati. Hidup glamour, instan, dan serba kecukupan terkadang membuat hati dan diri kita tidak peka terhadap sekeliling kita. Ada baiknya kita mau berteman dengan orang yang berbeda kehidupannya agar kita mendapat nilai-nilai kehidupan yang dapat kita syukuri.
Oase kehidupan itu ada dalam kata syukur dan memandang semua kesulitan ini dalam kacamata kebaikan.
Aku secara pribadi, sedang berproses mensyukuri segala nikmat Allah apapun itu dan bagaimanapun itu bentuknya. Karena, kesulitan apapun itu pasti ada jalannya. Proses panjangpun akan selalu menghasilkan kebahagiaan dan kesuksesan. Aku menuliskan ini, karena aku menyadari banyak orang yang lebih tidak beruntung. Jadikan nikmatilah hidup yang singkat ini dan jadikannya penuh bermakna. Alhamdulillah yaaa...#teringatpesanProf. #makasihnasihatnya
Terkadang ketika ketika melihat langit pertama masih ada langit yang lebih tinggi lagi. Berjuta seni dan kehidupan ini, tak selalu sama dengan yang lain. Terkadang apa yang kita anggap berat belum tentu itu berat bagi orang lain, yang kita anggap tidak sempurna mungkin sudah sempurna untuk orang lain. Maka dari itu, rasa syukur wajib ada bagi setiap umat manusia.
Ketika, rasa syukur itu sudah ada maka kita akan mau menerima apapun ketentuan Allah dan tidak akan menyalahkan Allah walaupun ujian dan cobaan yang kita jalani di dunia ini terhitung berat. Pengalaman yang pernah terjadi harus kita jadikan pengalaman untuk masa mendatang jangan sampai kita mengulangi hal sama.
Sebagai manusia normal mungkin kita pernah merasa ingin mendapatkan pencapaian-pencapaian setinggi-tingginya. Sayangnya, tidak selalu apa yang kita inginkan dikabulkan oleh Allah. Mengapa? karena Allah menginginkan umatnya untuk selalu berdoa dan mengingat dirinya. Tak jarang manusia sekarang memiliki sifat materialisti sekuler yakni jika kaya lupa sama yang memberinya (Allah). Hal itulah yang Allah tidak suka, allah memberikan kegagalan agar manusia mau menginstrokpeksi diri dan memperbaiki diri sehingga tidak akan timbul sifat-sifat sombong yang hakiki.
Terkadang sifat sombong itu datang tanpa kita sadari apalagi sengaja kita lakukan. Hal tersebut timbul sendiri karena kemudahan dan fasilitas hidup enak yang telah kita nikmati. Hidup glamour, instan, dan serba kecukupan terkadang membuat hati dan diri kita tidak peka terhadap sekeliling kita. Ada baiknya kita mau berteman dengan orang yang berbeda kehidupannya agar kita mendapat nilai-nilai kehidupan yang dapat kita syukuri.
Oase kehidupan itu ada dalam kata syukur dan memandang semua kesulitan ini dalam kacamata kebaikan.
Aku secara pribadi, sedang berproses mensyukuri segala nikmat Allah apapun itu dan bagaimanapun itu bentuknya. Karena, kesulitan apapun itu pasti ada jalannya. Proses panjangpun akan selalu menghasilkan kebahagiaan dan kesuksesan. Aku menuliskan ini, karena aku menyadari banyak orang yang lebih tidak beruntung. Jadikan nikmatilah hidup yang singkat ini dan jadikannya penuh bermakna. Alhamdulillah yaaa...#teringatpesanProf. #makasihnasihatnya
Komentar
Posting Komentar