Contoh Analisis Proposal Skripsi
NAMA: HENY
KUSMAWATI
NIM: 10422039
Deskripsi Analisis Data
PENERAPAN KONSEP ANDRAGOGI DI FAKULTAS ILMU AGAMAISLAM
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA PADA MATA KULIAH AGAMA ISLAM
TAHUN AKADEMIK 2012/2013
YOGYAKARTA
Menurut mahasiswa (8 Januari 2013, diperpustakaan FIAI, Jam
13.00-selesai) dalam wawancara berpendapat bahwa dia mengikuti proses
pembelajaran karena keinginannya sendiri, selain ingin tahu lebih dalam tentang
tuntunan pembelajaran keagamaan secara universal guna mengaplikasikandalam kehidupan
individu maupun social.
Asmin (http://www.depdiknas.go.id/jurnal/3.htm) mengatakan kesipaan belajar: seseorang akan siap mempelajari
sesuatu apabila ia merasakan perlunya melakukan hal tersebut, karena dengan
mempelajari sesuatu itu ia dapa memecahkan masalahnya atau dapat menyelesaikan
tugas-tugasnya sehari-hari secara baik. Fungsi pendidik disini adalah
menciptakan kondisi, menyiapkan alat serta prosedur untuk membantu mereka
menemukan apa yang perlu mereka ketahui. Dengan demikian program belajar harus
disusun sesuai dengan kebutuhan kehidupan mereka yang sebenarnya dan
urut-urutan penyajian harus disesuaikan dengan kesiapan peserta didik.
Mahasiswa mengatakan pada dasanya konsep yang ada sudah mengacu
pada keinginan para mahasiswa umunya khususnya bagi responden. Namun, tentnunya
masih adanya kekurangan-kekurangan yang menuntut adanya peningkatan dan
perbaian dalam proses pembelajran itu sendiri.
Pada dasarnya pengelompokkan mahasiswa berdasarkan kemampuan tidak
ada yang dicampur. Hanya saja perkuliahan yang terjadi masih terdapat beberapa
mahasiswa yang kurang paham tentang materi yang telah didiskusikan bersama. Hal
ini wajar aja, ketika ada beberapa mahasiswa yang kurang memahami materi perkuliahan.
Fakta lain yang mendukung bahwasanya pengelompokkan mahasiswa
berdasarkan kemampuan tidak ada, hal ini terlihat dari suasana ujian tengah
semester (uts) semester genap. Mahasiswa yang tidak tergolong semuanya mampu
mengetahui (berbicara, menulis, dan berkomunikasi) menggunakan bahasa arab akan
tetapi soal ujian oleh dosen pengampu mata kuliah tersebut menggunakan bahasa
arab
Prinsip-prinsip belajar orang dewasa menurut Supriadi: Orang dewasa
belajar dengan baik apabila dia secara penuh ambil bagian dalam
kegiatan-kegiatan, saling mengerti yang baik dan sesuai dengan ciri-ciri utama
dari orang dewasa membantu pencapaian tujuan dalam belajar.
Sesuai dengan prinsip diatas bahwa orang dewasa akan menghasilkan
perubahan tingkah laku, baik dalam hal pengetahuan, ketrampilan, maupun sikap.
Dalam bukunya suprijanto (2007:47-48), menyebutkan tentang fungsi
Berdasarkan data yang diperoleh peneliti tentang kesiapan mahasiswa
dalam pembelajaran dengan konsep andragogi menunjukkan kesiapan itu sudah ada
walaupun belum ada pengelompokkan potensi yang ada pada mahasiswa belum bias di
kembangkan dengan sepenuhnya dalam proses pembelajran mata kuliah agama.
Jawaban menurut dosen (7 Januari 2013, jam13.00 sampai selesai ):”
potensi mahasiswa bias di lihat dari di lihat dari bagaimana dia merespon
pembelajaran di kelas? Makanya ada pemetaaan bagaimana keaktifan di kelas?
Mengerjakan tuga dan yang paling penting bagaimana hasil UTS dan UAS? Itu
secara norma yang tertulis, tapi kalau norma yang tidak tertulis bagaimana keaktifan
dia di kelas?
Menurut dosen: kalau untuk potensi kita tidak bias menyelami secara
mendalam. Sebab mau tidak mau kita harus kenal satu per satu orangnya dan
pernah berinteraksi langsung. Ada satu hal yang mungkin dan nggak mugkin juga
kita lakukan sehingga kita hanya memperkirakan potensinya apa? Akhirnya saya
anggap merata. Dia orang di pendidikan agama, untuk masa depan dia jadi guru,
mendirikan lembaga pendidikan. Jadi saya menyesuaikan berdasarkan berdasarkan
umunya. Kalau satu persatu rasanya nggak mungkin.
Memperhatikan bahwa belajar orang dewasa akan menghasilkan
perubahan perilaku, baik dalam hal pengetahuan, ketrampilan, maupun kesiapan.
Dalam bukunya suprijanto (2007:47-48) menyebutkan tentang fungsi pendidik,
antara lain: penyebar pengetahuan pelatih ketrampilan, perancang pengalaman
belajar, pelancar proses belajar, sumber belajar, pemimpin kegiatan belajar,
penjelas tujuan belajar, tutor simulasi, fasilitator.
Berdasarkan data yang diperoleh peneliti tentang kesiapan dosen
dalam memberikan pembelajran dengan konsep andragogi menunjukkan bahwa kesiapan
itu sudah ada walaupun dalam berlangsungnya pembelajran belum ada
implementasinya karena seorang dosen belum dapat menyelami potensi yang ada
pada mahasiswa dan dari 7 dosen yang mengangap dirinya sebagai fasilitator
dalam pembelajaran baru ada 3 dosen dosen
KESULITAN DAN SOLUSI DALAM
PENYUSUNAN PROPOSAL
Kesulitan:
1. Menemukan
suatu masalah yang berbeda tetapi istimewa
2. Sulit
menemukan referensi buku yang koheren dengan judul yang telah dipilih
3. Kesulitan
dalam menentukan metode apa yang akan digunakan untuk menganalisis data
Solusi:
1. Selalu
mengikuti isu-isu pendidikan masa kini
2. Mencari
referensi di kampus lain dikarenakan perpustakaan FIAI UII sangat kurang
lengkap
3. Meminta bimbingan
kepada kakak angkatan dan dosen dalam menentukan metode apa yang sesuai untuk
penelitian dan sering membaca skripsi orang lain.
Komentar
Posting Komentar